Pagi ini aku mencium bau-bau yang
tidak sedap. Ibuku bilang sepertinya ada bangkai yang tersembunyi di kamarku.
Kemudian aku berusaha mencarinya di bawah tempat tidur, di balik lemari, dan
disekitar kamar lainnya. Saat asik mencari, tiba-tiba mataku tertuju pada
sebuah kotak kardus dibawah tempat tidurku yang berisi buku-buku waktu masih
SMK. Aku membuka kotaknya dan tidak aku temukan si bangkai tikus di dalamnya. Kemudian
aku mengeluarkan kotak itu dari kamar agar kamarku tidak sempit.
Setelah lelah mencari. Akhirnya
si bangkai tikus berhasil aku temukan. Dia berada pada tempat yang tersebunyi
di balik lemari rupanya. Karena sedikit takut dan jijik. Aku panggil kakaku
untuk membereskannya.
Gara-gara si bangkai tikus yang
aromanya sangat menyengat akhirnya momen libur kerja hari ini diisi dengan
beres-beres kamar. Memang benar yah dibalik sebuah kejadian pasti ada hikmah di
dalamnya. Bangkai ketemu kamarpun jadi lebih rapih dan tidak bau lagi.
Kembali lagi pada kotak yang
berisi buku-buku pelajaran waktu SMK. Karena penasaran dengan isinya. Ahirnya
aku membuka isi kardus tersebut, aku menemukan benda-benda ajaib diantaranya:
- 2 buah buku praktek akuntansi yang sudah enggan ku buka. Haha
- Satu kotak aksesoris yang berisi gelang, cincin, jam tangan dan ada beberapa aksesoris dari mantan yang membuat aku senyum-senyum sendiri
- Foto-foto lawas waktu masih SMP
- Buku harian. Hahah. Itu menggelikan. Sepertinya dulu aku adalah perempuan melankolis yang selalu galau karena cinta, dan
- Kertas mimpi.
Dari kelima kategori di atas, aku
hanya ingin membahas point 5 yaitu kertas mimpi. Kertas mimpi tersebut adalah
kertas biasa yang aku tulisnkan beberapa mimpi-mimpiku yang aku tulis pada
tahun 2012.
Hampir lupa dengan tulisan itu.
Tapi masya Allah. Semua cita-cinta yang aku tuliskan pada kertas mimpi tersebut
ada beberapa bagian yang sudah menjadi kenyataan. Pada tahun 2012 aku
menuliskan:
- Setelah aku lulus SMK, aku ingin bekerja dulu satu tahun, kemudian setelah itu aku kuliah. Alhamdulillah itu sudah terlaksana.
- Aku menuliskan aku ingin memperbaiki rumah, punya kamar mandi yang layak dan rumah yang punya lantai keramik. Alhamdulillah rumah pun sudah selesai di perbaiki.
Jika melihat kembali kertas mimpi
itu. Sedikit tidak percaya bahwa harapan yang di tulis bisa menjadi kenyataan.
Aku sangat bersyukur karena Allah mengabulkan segala mimpi-mimpiku. Tapi bukan
semata-mata mimpi itu terkabulkan begitu saja. Tentunya di iringi dengan kerja
keras dan doa dari diri sendiri dan dari orang tua pastinya.
Kalau saja kotak itu tidak aku
buka, kalau saja tidak ada bangkai tikus di kamarku mungkin aku akan lupa kalau
aku pernah menulis sesuatu pada kertas mimpi itu. Aku seperti diminta kembali
berpikir dan mengingat keadaan pada tahun 2012 lalu. Jika saat ini, di tahun 2016 aku masih tidak
bersyukur, sungguh keterlaluan.
Siti Ayuni
30DWC day 25
Komentar
Posting Komentar